Pengertian, Tujuan, Faktor Konsumsi, Konsumsi adalah pemenuhan kebutuhan. Konsumsi dapat juga diartikan sebagai semua perbuatan manusia yang mengurangi nilai atau daya guna suatu benda ekonomi, baik berupa barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhannya. Mengonsumsi barang berarti menggunakan barang atau jasa tersebut untuk memenuhi kebutuhan. Suatu barang atau jasa yang digunakan terus-menerus pada suatu saat akan habis nilai gunanya. Orang atau badan yang melakukan kegiatan konsumsi disebut konsumen. Konsumsi adalah satu dari tiga jenis kegiatan pokok ekonomi (produksi, distribusi, dan konsumsi). Konsumsi merupakan titik pangkal dan tujuan akhir seluruh kegiatan ekonomi masyarakat.
Pengertian, Tujuan, Faktor Konsumsi |
Dari penjelasan di atas, dapat kita lihat pula tujuan dari konsumsi. Secara umum, dapat disimpulkan bahwa tujuan yang ingin dicapai oleh konsumen dalam melakukan kegiatan konsumsi adalah untuk memenuhi kebutuhan. Ada pun benda yang digunakan untuk tujuan konsumsi, disebut benda konsumsi.
Konsumsi dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor-faktor yang memengaruhi kegiatan konsumsi dibedakan menjadi faktor ekonomi dan faktor non-ekonomi. Faktor ekonomi yang memengaruhi kegiatan konsumsi adalah sebagai berikut:
- Tingkat pendapatan: Biasanya, semakin tinggi tingkat pendapatan, semakin banyak jumlah dan jenis barang dan jasa yang dapat dibeli.
- Tingkat harga barang dan jasa: Semakin tinggi harga barang dan jasa, semakin sedikit jumlah dan jenis barang serta jasa yang dapat dibeli.
- Ketersediaan barang dan jasa: Jika barang dan jasa tidak tersedia di pasaran, kita dapat mengonsumsi barang dan jasa tersebut walaupun kita memiliki pendapatan yang tinggi.
Sedangkan, faktor non-ekonomi yang mempengaruhi konsumsi adalah sebagai berikut:
- Jumlah tanggungan keluarga: Semakin banyak jumlah tanggungan keluarga, semakin banyak pula jumlah dan jenis konsumsi keluarga yang bersangkutan.
- Tingkat pendidikan: semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang, semakin beragam kebutuhan orang tersebut.
- Tempat tinggal: Biasanya, kebutuhan orang yang tinggal di perkotaan lebih banyak daripada kebutuhan orang yang tinggal di pedesaan.
- Lingkungan sosial, budaya, agama, dan adat istiadat: perbedaan lingkungan sosial, budaya, agama, dan adat istiadat memengaruhi konsumsi seseorang. Contoh, orang yang beragama Islam dilarang mengonsumsi daging babi. Demikian pula, orang yang beragama Hindu, dilarang mengonsumsi daging sapi.
Sekian uraian tentang Pengertian, Tujuan, Faktor Konsumsi, semoga bermanfaat.